Thursday 28 July 2016

Lost of Patience

" KAMU PINTAR BOLEH TAPI MANNERS DIPAKAI"


kalimat ini saya dedikasikan untuk orang-orang yang merasa bisa membeli apapun dengan uang. seperti ilmu pengetahuan formal, hukum , dan peraturan.

geram luar biasa, melihat orang-orang yang begini, mereka bisa seenaknya memperlakukan orang lain seperti dunia miliknya sendiri. melupakan norma dan aturan seolah -olah mereka lah yang punya kuasa. seenaknya menghina orang lain padahal mereka hidup dari usaha-usaha orang yang mereka hina. come on, dude! orang-orang yang kalian katakan "kampungan" adalah orang-orang yang menghasilkan uang yang kalian pergunakan untuk jalan-jalan. untuk membiayai makan kalian. untuk membiayai hidup kalian. sehingga kalian bisa mencicipi sekolah lebih baik dari mereka. kalian bisa merasakan hidup yang lebih baik dari hidup mereka.
mereka merelakan sebagian waktu yang harusnya bisa di pakai untuk berkumpul bersama keluarga untuk bekerja membantu kalian.
dan mereka dibayar sesuai kehendak kalian, tanpa menghiraukan aturan yang sebenarnya menjadi hak mereka.
kalian tanpa mereka bukan apa - apa. mereka tanpa kalian hanya orang-orang dengan keterbatasan hidup yang terpaksa harus hidup di kampung dan membiasakan hidup selayaknya dengan semua kebiasaan yang ada di daerah mereka. mereka bukan kampungan. mereka hanya tidak tau apa yang dimau orang seperti kalian yang merasa dirinya tidak tinggal dikampung, yang harusnya lebih berpendidikan. dan lebih tau cara memperlakukan orang lain dengan baik dan benar. bung, kamu pintar boleh tapi manners dipakai. 



saya ulangi sekali lagi. mereka bukan kampungan.

No comments:

Post a Comment